2 Gaya Bermain Paling Dibenci di Mobile Legends | Gaya bermain sudah termasuk dalam strategi di game Mobile Legends. Strategi dibuat dengan maksud dan tujuannya tersendiri. Tetapi kebanyakan strategi bertujuan untuk mendapatkan kemenangan. Namun ada 2 strategi/gaya bermain yang paling tidak disukai pemain Mobile Legends. Mengapa demikian? Gaya bermain seperti apasih yang paling dibenci di game ini? Simak pembahasan berikut.
2 Gaya Bermain Paling Dibenci di Mobile Legends
1. Tidak mampu kill tapi terus push turret
Pastinya kalian pernah bertemu dengan lawan yang memiliki gaya bermain seperti ini. Mereka tidak mampu menang apabila war, dan kita pun sudah unggul kill dan level cukup jauh. Tetapi mereka tidak peduli akan hal itu, mereka terus memancing war namun hero lainnya melakukan push turret. Hal ini tentu sangat menjengkelkan kita, apalagi jika tim tidak sadar akan hal itu. Terpaksa kita harus recall untuk menjaga turret kita.
2. Pengacak farmingan
Penulis paling tidak suka apabila berhadapan dengan lawan yang kerjaannya mengacak farmingan. Hal itu karena membuat kita harus war terus menerus, dan tidak bisa fokus akan lane. Disini jugalah terkadang formasi tim buyar, karena harus menjaga farmingan agar tidak dicuri. Belum lagi jika mereka berhasil menculik hero dalam tim kita. Tentu mereka akan semakin berani, dan hero carry mereka semakin jadi. Itulah yang membuat gaya bermain pengacak farmingan sangatlah dibenci dalam game ini.
Baca juga: Selain Johnson, Ternyata Inilah 3 Hero Tank Paling Mengerikan April 2018
Akhir kata
Disini yang menjadi tujuan utama adalah kemenangan, jadi beberapa dari pemain menggunakan gaya bermain masing-masing yang terkadang menjengkelkan untuk mencapai kemenangan, Meskipun selalu diberikan chat berupa hujatan dan makian dari musuh ternyata gaya bermain tersebut sukses untuk mencapai kemenangan.
Jadi gaya bermain seperti apa yang paling kalian benci di game ini? Tulis jawaban kalian di kolom komentar bawah ya. Dan jangan lupa untuk menekan tombol suka di artikel ini, agar terus mengsupport Penulis. Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca.