Rintangan dan Strategi Atlet Clash Royale Indonesia Asian Games 2018

Rintangan dan Strategi Atlet Clash Royale Indonesia Asian Games 2018 | Memasuki pada bulan Agustus, atau tepatnya pada hari ini Asian Games 2018 akan dibuka yaitu 18 Agustus 2018 yang nantinya diadakan di Jakarta dan Palembang.

Asian Games 2018 ini juga akan diselenggarakan selama 2 minggu saja atau lebih tepatnya 18 Agustus sampai 2 September 2018. Seperti cabang olahraga eSports yang nantinya akan ada pada Asian Games 2018.

Cabang eSports ini hanya akan mempertandingkan 6 games saja, yaitu Arena of Valor, Hearthstone, League of Legend, Clash Royale, Starcraft 2, dan Pro Evolution Soccer 2018.

Atlet Clash Royale Indonesia Asian Games 2018

Khususnya yang kita bahas mengenai cabang eSports pada Asian Games 2018 ini adalah Clash Royale, game ini merupakan game yang membutuhkan kemampuan otak, karena game ini termasuk game yang harus memikirkan strategi.

Pada Asian Games 2018 ini Clash Royale, khususnya perwakilan Indonesia hanya satu orang saja loh gengs! Apakah kalian sudah tahu siapa pemain yang nantinya bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia nanti?

Benzer Ridel (Ridel Yesaya Suramandak)

Yeps, Benzer Ridel atau yang bernama asli Ridel Yesaya Suramandak ini ternyata menjadi perwakilan satu-satunya cabang eSports Clash Royale Indonesia pada Asian Games 2018.

Pastinya untuk menjadi yang terpilih satu-satunya yang akan dipertandingkan di Asian Games 2018, membutuhkan banyak usaha-usaha yang berat dulu sebelumnya. Benzre Ridel pun harus mengikuti seleksi yang harus dilewatinya.

Seleksi ini pun diadakan oleh IESPA (Indonesia eSports Association) yang sudah bekerja sama dengan Clash Royale Indonesia. Dari seleksi inilah Benzer Ridel dari Sulawesi Utara sebagai pemenangnya yang sudah siap bertanding dan kita doakan semoga saja Ridel bisa membanggakan nama Indonesia pada Asian Games 2018 nanti.

Rintangan Berat Sebelum Menjadi Perwakilan Indonesia

Game yang masih minim pemberitaan namun salah satu game ini yang bernama Clash Royale terpilih atau termasuk cabang Asian Games 2018. Tidak seperti game MOBA satu ini yaitu Mobile Legends, game tersebut memang sangatlah ramai dimainkan oleh para gamer, sampai-sampai di sosial media seperti Facebook, Instagram atau pun Youtube sudah diramaikan oleh banyak playernya.

Seperti game Mobile Clash Royale satu ini yang sudah terpilih menjadi Pilihan Editor di Google Play Store dan juga sudah di download lebih dari 100 juta kali tentunya akan dipilih atau dimasukkan dalam cabang Asian Games 2018.

Clash Royale merupakan game yang mengadalkan kemampuan berpikir, permainan ini juga termasuk permainan strategi yang dimana kalian harus benar-benar memainkan otak.

Apakah kalian sudah mengetahui siapa sih perwakilan dari Indonesia pada game Clash Royale nantinya di Asian Games 2018? Ya, dia adalah Benzer Ridel.

Benzer Ridel juga sebelum terpilih menjadi perwakilan Asian Games 2018, dia harus melewati banyak rintangan yang sangat berat. Karena bisa menjadi terpilih kita harus mengikuti beberapa syarat dari IeSPA yang nantinya harus kita ikuti jika ingin menjadi seorang perwakilan Clash Royale pada Asian Games 2018.

Clash Royale Indonesia pun bekerja sama dengan pihak IeSPA untuk mencari 1 pemain terbaik untuk dipertandingkan dan menjadi perwakilan dari Indonesia yang berlaga di eSports Demonstration Asian Games 2018!

Pastinya Benzer Ridel sebagai perwakilan Asian Games 2018 telah banyak melewati pemain-pemain pro Clash Royale yang telah dihadapinya, seperti salah satu pemain yang dikenal konten-konten youtubenya mengenai game buatan Supercell yaitu Clash Royale. Syarat pertama bisa memasuki 16 besar yaitu harus menang 20 win dan pastinya akun youtube ini yang channelnya TongPang Gaming atau bernama asli Thomas memasuki syarat tersebut sudah memasuki 16 besar termasuk juga Benzer Ridel.

Semua banyak yang mengatakan, jika bisa memasuki 16 besar tersebut sudah dianggap sebagai pro player di Clash Royale. Tetapi, Thomas tersebut tidak bisa menang dan tidak menjadi perwakilan tersebut. Padahal youtuber satu ini sudah dianggap sebagai pro player oleh banyak orang, apalagi dia juga dianggap sultannya Clash Royale yang selalu membuka box-box dengan gems.

Tetapi, tidak disangka orang Sulawesi Utara ini yang bernama Benzer Ridel bisa mengalahkan pemain atau juga rintangan berat seperti melawan salah satu player pro bernama TongPang (Thomas).

Strategi Atlet Clash Royale Indonesia Saat Kualifikasi

Saat ini umur tidak perlu kita pandang, meskipun kita masih belum mencapai 18 keatas atau mencapai usia dewasa sudah bisa berkesempatan mengharumkan nama Negaranya yaitu Indonesia. Siapa dia? Ya, dia adalah Benzer Ridel.

Remaja yang masih berumur 16 tahun ini terpilih menjadi perwakilan Indonesia untuk melakukan pertandingan di Asian Games 2018 bulan Agustus ini. Dia juga satu-satunya di Clash Royale yang menjadi atlet cabang olahraga eSports.

Benzer Ridel atau bernama asli Ridel Yesaya Sumarandak asal Sulawesi Utara yang masih duduk di bangku sekolah SMAN 3 Tondano. Pastinya bocah ini juga sangat dibilang mengejutkan bisa melewati rintangan kualifikasi melawan para pro player lainnya dan pastinya juga tidak akan mudah seperti membalikkan telapak tangan.

Dari hasil inilah Benzer Ridel bisa mendapatkan hasil pencapaian yang sangat memukau. Padahal di Clash Royale Indonesia yang sudah sangat terkenal dan sangat ditakuti oleh banyak pemain lainnya yaitu JayTV, Dexterz, dan Seraphim sangat sukses mengalahkan mereka.

JayTV dikalahkan oleh Benzer pada saat 8 besar dan untuk Dexterz dikalahkan pada saat final. Nah, apakah kalian tahu strategi-strategi seperti apa sih yang digunakan oleh Benzer pada kualifikasi pada saat melawan mereka untuk memperebutkan perwakilan Asian Games 2018 ini?

Kalau begitu, kita bisa langsung saja simak strateginya berikut ini.

Strategi Benzer Pada Saat Kualifikasi Final Perwakilan Asian Games 2018 Clash Royale Indonesia.

Katanya nih gengs, dari pembicara live streaming milik akun youtube channel TongPang ini adalah strategi paling disukai oleh Benzer, dan jika Benzer menggunakan strategi deck satu ini mungkin musuh akan sangat susah melawannya ataupun menembus tower pertahanannya.

Ini yang Dikatakan Atlet Clash Royale Indonesia Asian Games 2018

Benzer Ridel asal Sulawesi Utara ini merupakan satu-satunya orang yang menjadi perwakilan Clash Royale Indonesia di Asian Games 2018. Umurnya yang masih terbilang muda yaitu 16 tahun sudah patut kita ikut bangga karena kemampuannya bermain game yang nantinya bisa mengharumkan nama bangsa.

Benzer pun sebagai yang terpilih dari sekian ribu atlet yang mengikuti cabang Asian Games 2018, ialah satu-satunya atlet cabang olahraga eSports Clash Royale yang mewakilkan dari Negara kita yaitu Indonesia.

Jika kita membahas mengenai peluang menang atau tidaknya mengenai Asian Games 2018 Clash Royale nantinya, ternyata yang dikatakan dari lubuk hati Benzer pun dibuat terkejut banyak orang dan membuat janji menang.

Janji Juara

Pada setelah usai pertandingan final melawan Dexterz, Benzer pun sangat senang dan tidak bisa memikirkan apapun selain rasa senangnya tersebut. Bahkan Benzer mengatakan dia akan sangat optimis untuk menang di Asian Games 2018! Jika kita melihat dari permainannya dari banyak lawan yang sangat berat seperti Dexterz atau jayTV, peluang untuk menang Clash Royale di Asian Games 2018 memang sangat besar dan Benzer juga mengatakan untuk meminta doa sekaligus support.

Optimis itu memang sangat diperlukan, seperti atlet bernama Benzer Ridel yang sangat optimis menang di Asian Games 2018 Clash Royale, jadi janganlah kalian takut dengan nama player pro yang katanya itu memiliki kemampuan yang sangat hebat atau sangat susah dikalahkan, buktinya Benzer yang sangat optimis tersebut bisa melawan para pro player seperti Dexterz yang sudah dikenal banyak orang sekalipun sebagai pemain pro Clash Royale ternyata kalah?

Keseruan Final Kualifikasi Clash Royale Perwakilan Indonesia Asian Games 2018

Sebuah keberhasilan menjadi juara dan mewakili Indonesia di Asian Games 2018, Benzer Ridel pun tak sanggup menyembunyikan rasa senangnya. Bahkan ia sampai sangat optimis bisa menjadi juara di Asian Games 2018 nantinya.

Pada saat setelah memenangkan final, Benzer Ridel akan sangat yakin bisa memenangkannya di Asian Games 2018 nanti, tentunya juga dengan doa-doa kalian yang mendukung Benzer Ridel lah yang membuatnya bisa menjadi seperti ini.

Umur yang masih berusia 16 tahun ini memang kita akui kehebatannya dalam mengatur strategi melawan orang yang sudah lebih lama pengalaman mengenai game, apalagi game Clash Royale ini juga butuh kemampuan berpikir otak yang sangat dibutuhkan sekali.

Nah, bagaimana sih kemampuan strategi dari Benzer pada saat final melawan musuhnya yaitu Dexterz? Keseruan ini ternyata hanya di awal saja, dan untuk match-match selanjutnya Benzer langsung membuat musuh kalah telak loh gengs!

Ingin tahu bagaimana keseruannya? Kalau begitu, kita simak saja berikut ini.

Strategi Benzer Versus Dexterz (Final) Match Pertama Draw

Yeps, penjelasan mengenai pertandingan final ini sangat mudah dimengerti kok gengs. Final ini hanya meminta 3 poin pertama, jadi misalnya jika tim Benzer telah mendapatkan 3 poin, maka otomatis yang menang adalah Benzer.

Strategi Benzer Versus Dexterz (Match 2) – Benzer Win (1-0)

Match kedua pun Benzer memenangkan pertandingan final dengan mudah, Dexterz pun tak berkutik dan hanya bisa menggores tower Benzer sedikit saja.

Strategi Benzer Versus Dexterz (Match 3) – Benzer Win (2-0)

Sama seperti match kedua gengs, Benzer pun mengalahkan Dexterz dengan telak lagi dan pertahanan dari Benzer pun juga hanya tergores sedikit. Mungkin Dexterz sangat kesusahan melawan pertahanan strategi dari dek Benzer.

Strategi Benzer Versus Dexterz (Match 4) – Benzer Win (3-0)

Yaps, ternyata Dexterz tidak bisa melakukan apapun, dia pun tidak mendapatkan poin sama sekali pada pertandingan final. Benzer pun mendapatkan 3 poin sekaligus dan membuat Dexterz kalah telak

Asian Ganes 2018Clash Royale